photo kepo terkini facebook banner_zpsgiec6was.png

Kompetitifnya Musim 2016 Dinilai Bagus untuk Masa Depan MotoGP


Kepo Terkini - MotoGP 2016 boleh dibilang berlangsung sengit dengan banyak pebalap memenangi berbagai seri. Hal ini dinilai positif untuk persaingan MotoGP ke depannya.

Marc Marquez boleh memastikan gelar juara dunianya sebelum musim ini tuntas, yakni di MotoGP Jepang dua pekan lalu. Pebalap Repsol Honda itu punya 276 poin dari 16 seri berlalu, unggul 57 angka dari Valentino Rossi di posisi kedua.

Dominasi Marquez kian tak terbendung karena dia mengoleksi kemenangan terbanyak, yakni lima kemenangan, dan juga tujuh pole position, tertinggi di antara pebalap lain.

Meski demikian, Marquez bukannya melaju sendiri tanpa halangan mengingat masih ada pebalap lain yang mencuri headline di beberapa seri. Selain Jorge Lorenzo (3 kemenangan), Cal Crutchlow dan Rossi (2 kemenangan), ada empat pebalap lainnya seperti Jack Miller di seri Belanda, Andrea Iannone di Austria, Maverick Vinales di Inggris, dan Dani Pedrosa di San Marino.

"Di Inggris, orang lebih banyak mendukung Valentino (Rossi) dan begitu juga di Indonesia. Jadi, jika sudah suka pada satu pebalap, maka mereka akan terus mendukungnya," papar Crutchlow kepada beberapa media di Indonesia termasuk detikSport di Empirica Lot 8 SCBD, Jakarta, Selasa (25/10/2016)

"Anda tahu di Inggris, orang-orang suka balapan motor. Mereka cenderung tidak mendukung satu pebalap, tapi lebih menyukai balapan yang seru. Sementara di belahan dunia lain, mereka lebih suka jika pebalap favoritnya yang menang dan tidak peduli seperti apa jalannya balapan," lanjutnya.

Crutchlow sendiri kini duduk di posisi keenam klasemen dengan 141 poin. Balapan musim ini menyisakan dua seri lagi yakni di Sepang akhir pekan ini dan Valencia pada 13 November mendatang.

"Namun, di Inggris mereka lebih senang melihat balapan seru. Dengan adanya delapan pebalap berbeda jadi pemenang musim ini, maka tentunya bagus untuk olahraga kami. Itulah yang kami butuhkan musim ini, itu menunjukkan Dorna dan (CEO) Carmelo (Ezpelata) sudah melakukan tugasnya dengan baik, membuat persaingan lebih ketat dan seimbang," kata pebalap 30 tahun tersebut.
Judi online QQ2889
Share on Google Plus

About Anonim

0 komentar:

Posting Komentar