photo kepo terkini facebook banner_zpsgiec6was.png

Temui Rachmawati Soekarnoputri, Buni Yani Ngadu Diteror


Kepo terkini - Nama Buni Yani tengah menjadi sorotan belakangan ini. Pria yang beprofesi sebagai pengajar di salah satu perguruan tinggi ini adalah orang pertama yang mengunggah video penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Selasa (15/11), Buni Yani dan tim kuasa hukumnya dikabarkan berkunjung ke kediaman Rachmawati Soekarnoputri. Mereka datang untuk meminta dukungan dari putri Presiden Soekarno ini.

Kuasa hukum, Aldwin Rahardian mengungkap jika kliennya itu belakangan ini mendapat sejumlah teror. Ia juga khawatir kliennya justru dikriminalisasi.

"Jadi pertama Bu Yani ini banyak teror, kita sudah lapor ke LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban). Jadi jelas ada skenario pengkambinghitaman. Kita akan beberkan fakta-fakta hukum kalau Pak Buni bukan orang yang berniat jahat," ujar Aldwin dilansir dari Detik. "Kita minta setop krimininalisasi terhadap Buni Yani."

Aldwin menegaskan jika Buni Yani sama sekali tidak mengedit videonya. "Dia hanya menyampaikan pendapat, tidak ada edit video, tidak ada sunting. Oleh karena itu laporan yang menimpa Buni Yani ini mengada-ada. Postingan Buni ini menjadi viral karena diskrinsut oleh pendukung Ahok. Tidak fair," imbuhnya.

Sementara itu, Rachmawati sendiri juga mengimbau agar pihak kepolisian bekerja dengan maksimal dalam kasus ini. "Saya minta pengacara bekerja secara profesional untuk menyusun pembelaan terhadap Buni Yani.Saya intinya meminta untuk penegak hukum khususnya kepolisian setoplah kriminalisasi atau mencari kambing hitam," ujar Rachmawati.

Penistaan agama Ahok ini telah memasuki tahap gelar perkara. Sejumlah pihak dihadirkan untuk menyampaikan pendapatnya terkait kasus ini. Sedangkan kesimpulannya akan diambil esok, Rabu (16/11).

Share on Google Plus

About Anonim

0 komentar:

Posting Komentar