photo kepo terkini facebook banner_zpsgiec6was.png

Leicester Terus Terpuruk, tapi Bukan Juara Bertahan Terburuk


Kepo Terkini - Leicester City terus dan terus terpuruk. Kekalahan atas Sunderland membuat semakin dekat dengan zona degradasi, meski belum membuat mereka jadi juara bertahan terburuk.

Leicester menelan kekalahan ketujuhnya di musim ini saat menyerah 1-2 dalam lawatan ke Sunderland. Hasil laga tersebut menempatkan skuat besutan Claudio Ranieri di urutan 15 klasemen dengan 13 poin dikumpulkan. The Foxes hanya unggul dua angka dari zona degradasi.

Rangkaian hasil buruk yang didapat Leicester sudah dalam tahap mengkhawatirkan. Mereka malah digadang-gadang menjadi kampiun Premier League pertama yang bakal terdegradasi.

Namun begitu, sepanjang sejarah Liga Inggris, Leicester bukanlah klub juara bertahan terburuk - setidaknya jika dihitung sampai pekan 14. BBC menyebut kalau Ipswich Town pernah punya statistik lebih jelek lagi.

Usai menjadi juara di musim 1962/1963, Ipswich hanya mengumpulkan 12 poin dari 14 pertandingan (jika saat itu kemenangan dihargai tiga poin). Itu artinya, saat ini Leicester punya keunggulan satu poin lebih baik. Di musim itu Ipswich pada akhirnya menuntaskan kompetisi di posisi 17 atau empat posisi di atas zona degradasi.

Sepanjang sejarah Liga Inggris baru ada satu klub yang harus terdegradasi saat menyandang status juara bertahan. Itu dialami Manchester City pada musim 1936-1937. Sama seperti Leicester saat ini, City ketika itu baru sekali jadi juara.
Share on Google Plus

About Anonim

0 komentar:

Posting Komentar