Kepo Terkini - David Beckham mengaku pernah berpuasa menonton pertandingan Manchester United akibat kecewa berat setelah klub itu memutuskan untuk menjualnya.
Setelah meraih enam titel Premier League dan satu trofi Liga Champions di antara pencapaian-pencapaian lain, Beckham meninggalkan klub masa kecilnya itu untuk bergabung dengan Real Madrid pada 2003.
Transfer senilai 35 juta euro tersebut merupakan klimaks dari memburuknya hubungan Beckham dengan manajer Sir Alex Ferguson.
"Saya tidak menyaksikan pertandingan Manchester selama tiga tahun (setelah pergi). Saya terkejut dan terpukul karena musim itu kami baru saja menjuarai liga," ujar Beckham kepada BBC dan dilansir Soccerway.
"(Tak diragukan lagi saya ingin pensiun di Old Trafford) Karena saat itu Manchester United adalah tim saya. Tak ada keinginan untuk meninggalkan United," tuturnya.
Pada awalnya The Red Devils membuka pembicaraan dengan Barcelona untuk melego runner-up Ballon d'Or 1999 itu. Tapi Beckham lebih memilih Madrid sebagai klubnya setelah MU.
"Tidak pernah ada revans. Ketika itu saya memang terluka dan marah dengan situasi yang ada karena sepanjang musim saya tidak dimainkan di sejumlah laga, tapi tak pernah berpikir untuk pergi," kata Beckham.
"Akan tetapi, saya mendengar rumor akan dijual. Saya sedang liburan di AS dengan Victoria, dan salah satu teman saya menelepon dan bilang bahwa di Sky Sports ada berita United sudah bersepakat dengan Barcelona. Saya bilang itu tak benar karena saya tak tahu-menahu sama sekali.
"Kemudian saya kembali ke London. Saya berusaha bicara kepada Peter Kenyon, dan berusaha bicara kepada manajer dan dia bilang tidak. Saya bilang bahwa saya butuh bicara kepadanya dan tahu apa yang sedang terjadi. Ia bilang memang benar, sudah ada kesepakatan.
"Pada saat itulah saya bicara kepada agen saya dan bilang kalau harus pindah maka saya akan ke Madrid. Dalam sehari saya sudah duduk bersama presiden Madrid dan kami bersepakat," sebut mantan kapten timnas Inggris itu.
0 komentar:
Posting Komentar