Kepo Terkini- Sebuah kisah tragis seorang Dokter Anestesi, dr Stefanus Taofik tengah ramai dibicarakan oleh publik. Stafanus dikabarkan meninggal dunia saat piket lebaran setelah bekerja empat hari berturut-turut.
Kabar tersebut baru-baru ini juga telah dikonfirmasi oleh pihak Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Meski begitu, mereka masih belum mengetahui apa yang menyebabkan yang bersangkutan meregang nyawa.
"Masih belum jelas betul infonya karena ada yang bilang, yang bersangkutan bekerja 3 hari, ada yang bilang 4 hari dan 5 hari," ujar Sekjen IDI, dr Adib Khumaidi dilansir dari Detik "Juga apakah yang bersangkutan memang tugas jaga on call atau menggantikan rekannya."
Adib mengatakan kondisi lebaran yang sibuk bisa jadi pemicu memburuknya kondisi kesehatan dr Stefanus. Meski begitu bisa juga disebabkan adanya riwayat penyakit tertentu.
Sementara itu, dr Stefanus sendiri dikabarkan meninggal usai melakukan tugas jaga selama empat hari di 3 rumah sakit sekaligus. Ia melakukan hal tersebut lantaran menggantikan rekannya yang mengambil libur lebaran.
Kisah dr Stefanus tersebut tak pelak langsung menjadi sorotan masyarakat secara umum. Banyak yang berharap akan ada evaluasi terkait jam kerja dokter dan juga jadwal saat libur agar kejadian serupa tidak terulang.
0 komentar:
Posting Komentar