Kepo Terkini - Cerita Dewasa Berawal Dari Membaca
Majalah Dan Berakhir Dengan ML. kali ini menceritakan pengalaman Sex
seorang Pria yang benama Sigit. Sigit ini bekerja di kantor Pengacara.
Pada waktu perjalanan dinas ke Jakarta Dia mendapat kenalan Dikereta
dalam Kereta Api. Perkenalan itupun berjalan lancar dengan wanita yang
bernama Anggi. Berawal dari perkenalan akhirnya menjadi suatu hubungan
Sex. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik
baik cerita dewasa ini.
Hey guest perkenalakan nama saya
Baskoro, saya akan berbagi sedikit cerita tentang kisah mesumku,
kejadian ini terjadi pada saat saya ada tugas di Jakarta Tgl 1 maret
2016. Ketika itu perjalananku ditemani oleh kereta api, karena sangat
nyaman sekali, pada saat itu setelah saya duduk di kereta api saya
merasa mengantuk. Saking nyaman-nya saya hampir tidak tahu kalau yg
duduk di samping saya ternyata seorang wanita cantik guest. Sekejap rasa
ngantuk saya langsung hilang begitu saja, dan sayapun mencoba
menyapanya,
“ Siang Mba? ” ucap basa-basi saya.
“ Emm.. Siang juga Mas, ” jawab wanita itu.
Oh ya guest, gambaran dari wanita
cantik ini seperti berikut, dia mempunyai wajah Asmiranda, postur tubuh
seperti Tiyas Mirasih. Dia berkulit putih, berhidung mancung, alis mata
tebal, dan mempunyai bibir sensual sekali. Kalau saya taksir untuk
ukuran bra-nya sekitar 34B. Nampak kencang, kenyal dan indah sekali
payudaranya dibalik blazer berwarna merah itu. setelah percakapan kecil
tadi sayapun menghabiskan waktu saya dikereta dengan membaca majalah
bola Fotball. Bisa dikatakan kalau saya ini termasuk maniak bola guest,
Eh ternyata majalah bola itu pembawa hoki, karena wanita itu ternyata
maniak bola juga, hhe. Kesempatan nih,
“ Lagi baca majalah Fotball ya Mas, pasti mas maniak bola yah ? ” ucap wanita itu.
“ Iya nih Mba, emang kenapa Mba, memangnya Mba seneng bola juga yah, ” tanya balik saya.
Benar-benar majalah magic ini, hha. Akhirnya sepanjang perjalanan itu kami-pun berbincang banyak tentang Fotball.
“ Oh iya Mas, kalau boleh tahu Mas kerja apa di Jakarta? ” tanya wanita itu.
“ Oh Saya kerja di kantor pengacara Mba
dijakarta, Oh ya mba dari tadi kita ngobrol kog saya belum tahu nama
Mba ya, hhe, Perkenalkan nama saya Sigit Mba, kalau nama mba siapa ? ”
tanya saya.
“ Oh iya ya Mas, hhe, Nama saya Anggi Mas, salam kenal ya mas ya ” jawab waita itu,
Perbincangan kami-pun semakin seru, dan
pada akhir nya saya tahu namanya juga. Sampai-sampai akhirnya dia
menawarkan untuk hangout weekend ini di Jakarta. Lampu hijau nih buat
saya, tanpa pikir panjang saya-pun menerima tawaranya. Setelah beberapa
jam kami mengobrol tak terasa kami sudah sampai Jakarta, kebetulan kami
turun di stasiun yg sama,
“ Oh ya, Mas yg jemput siapa memangnya,
kalau tidak ada yg jemput ikut saya aja gimana ? Nanti saya anterin
sampai tujuan deh Mas…hhe , ” ucap Anggi.
“ Belum tahu nih Mba, palingan juga naik taksi, lagian distasiun-kan banyak Taksi,hhe. ” ucap saya.
“ Sudah bareng saya aja nggk usah malu-malu, nanti biar diantar supir saya sampai tempat mas, ” ucap Anggi lagi.
Yasudahlah akhirnya saya dari
stasiu-pun bareng denganAnggi. Singkat crita sampailah saya di ujung
gang tempat saya, akhirnya saya minta turun di ujung Gang itu,
“ Makasih ya see you Anggi !!! besok saya akan telefon kamu yah, ” ucap saya pada Anggi.
“ Sama-sama Mas, see you to Mas, aku tunggu yah telfonnya.hhe, ” balasnya.
Sampailah saya di tujuan saya kemudian
saya bergegas istirahat karena capek. Tak terasa sang mentari pagi sudah
menerangi pagiku itu, kebtulan saya juga harus bangun pagi-pagi karena
saya mau pergi ke kantor atasanku. Nah setelah selesai meeting di
kantor, saya langsung telefon wanita cantik kemarin.
“ Hallo, bisa bicara dengan Anggi, ” ucap saya.
“ Dari siapa ini, ” tanya sebuah suara wanita.
“ Ini dari Sigit, teman Anggi dari Malang, ” ucap saya supaya si Anggi tidak lupa.
“ Hi Mas, apa kabar, dan gimana acara kami malam ini, ” jawab Anggi.
“ Oh itu sih Okey, saya ini nggak
banyak ngatur dan ‘possesive’ ke wanita, yg penting jgn reseh ya! ” ucap
saya ke Anggi sambil kupegang dan belai kepalanya.
“ Kalo gitu kita minum aja Tequila, ” teriak Anggi.
“ Aduh ampun deh, kalo minum itu, nanti kalau saya juga teler siapa yg anter, ” tanya saya.
“ Ya kita nggak usah pulang, kita nginep aja di hotel sebelah. ”
“ Hah, kamu serius nih.. ”
“ Iya bener, kenapa sih, kok kamu belum
ngerti juga kalo saya dari kemarin di kereta udah memperhatikan kamu, ”
ucap Anggi sambil menggalayut ke badanku.
Uh mati deh saya, disosor sama wanita cantik yg umurnya cukup jauh di bawahku.
“ Ya kalo kamu bilang gitu saya ikut
aja, tapi kamu nggak nyesel dan emang sadar kan ambil keputusan ini, ”
ucap saya sekali lagi untuk meyakinkan diriku sendiri.
“ Yes darling, I’ve decided and never regret, ” ucap Anggi sambil memelukku dengan sebelah tangannya.
Dan malam itu saya minum mungkin
sekitar 12 gelas kecil Tequila, dan Anggi menenggak tidak kurang dari 6
gelas. Kami berdua sudah mulai tinggi karena kebanyakan minum.
“ Nggi, pulang aja ya, mumpung saya masih bisa nyetir. ”
“ Iya deh pulang aja, biar bisa lamaan berduaan sama Mas Sigit, ” jawab Anggi manja.
Di mobil Anggi sudah tidak bisa menahan diri lagi.
“ Mas, Anggi nggak tahan nih. ”
“ Kamu mau muntah ya, ” tanya saya.
“ Bukan.. bukan itu, tapi itu tuh, nggak tahan itu, ” tangannya dengan jahil menunjuk-nujuk ke pangkal paha saya.
“ Anggi buka ya, ” katanya dan tanpa menunggu aba-aba, tangannya segera
menggerayangi reitsleting celansaya dan mengeluarkan Kejantananku yg
masih setengah tidur.
Dengan perlahan tapi pasti, dilahapnya
seluruh batanganku ke dalam mulutnya yg seksi. Dimainkannya ujung
batangku dengan lidahnya. Saya merasakan batangku mengeras dan semakin
mengeras.
“ Ya udah deh cari aja hotel, ” ucap
Anggi sambil terus mengocok batangku, dan dengan tangan satunya dia
meremas-remas payudaranya sendiri.
Hotel pun pilihannya jatuh di Hotel “ A
“ Menteng Prapatan. Kami berdua naik ke kamar sudah agak sempoyongan
tapi ditegak-tegakkan supaya kelihatannya sehat. Setibanya di kamar
Anggi menyempatkan menelepon ke adiknya.
“ Nggin, ini saya nginep di Hyatt “ A “ kamar 900, bilangin bokap ya! ”
Saya begitu datang dari kamar mandi
mengenakan handuk saja, langsung ditubruk dan handuknya ditarik Anggi yg
ganas itu. Sambil mencium dada, perut dan sekujur tubuhku, Anggi dengan
tergesa-gesa melepas bajunya dan melemparkannya ke penjuru kamar.
Begitu terlepas BRA yg menutupi payudaranya yg padat itu, terlihat
payudaranya yg putih padat dengan putingnya yg terlihat kecil mencuat
karena terangsang.
Disambarnya batanganku yg sudah tegang
karena melihat keganasan dan tubuh Anggi yg indah itu. Sambil
menaik-turunkan mulutnya mengikutipanjangnya batangku, tangan kanan
Anggi mengusap dan mempermainkan klitoris dan sekitar bulu Vaginanya
sendiri, serta sesekali terdengar erangan dari mulutnya yg terus
menghisap batangku.
Capek dengan kegiatannya, Anggiitu
menjatuhkan badannya ke tempat tidur sambil mengangkat kedua kakinya ke
atas. Tangan kirinya membelai rambut Vag1nanya sendiri, dan tangan
kanannya mempermainkan lipatan-lipatan kulit klitoris di Vag1nanya. Saya
melihat Anggi seperti itu, langsung ikut membelai bulu Vaginanya yg
halus. Kujilat putingnya yg menonjol kecil tapi keras, kujelajahi
perutnya yg kencang, kumainkan ujung lidahku di sekitar pusarnya. Dan
terdengar erangan Anggi,
“ Egghh, uhh.. ” Langsung kuhujamkan
ujung lidahku ke lubang Vag1nanya yg sudah basah, dengan kedua jempolku,
kudorong ke atas lipatan klitorisnya, kupermainkan ujung lidahku di
sekitar klitoris itu,
“ Uuhh, egghh, ahh.. ” teriak Anggi.
Karena tidak tahan lagi, langsung saja
kumasukan batang kejantananku yg dari tadi sudah sangat keras. Dan
ternyata basahnya Vagina Anggi tidak mengakibatkan rasa licin sama
sekali, karena lubangnya masih terasa sempit dan sulit ditembusnya.
Begitu terasa seluruh batang kemaluanku masuk di dalam jepitan lubang
Vagina Anggi, perlahan-lahan kupompa keluar dan masuk lubangnikmat itu.
Belum terlalu lama saya memompa Vagina Anggi, tiba-tiba,
“ Aaahh, uugghh.. ” teriak Anggi, rupanya dia sudah orgasme.
Saya mempercepat gerakan dan teriakan
Anggi semakin menjadi-jadi, lalu kuhentikan tiba-tiba sambil menekan dan
memasukkan batang kejatananku sedalam-dalamnya kelubang Vaginanya.
“ Oh.. Oh.. Oh.. that was so nice darling, let’s make another, ” katanya.
Kubalikkan badannya telungkup ke tempat
tidur, dan dari belakang kupompa lagi keluar masuk lubang Vaginanya yg
ketat itu, kurebahkan badanku menempel ke punggung Anggi dan kugerakkan
pinggulku secepatnya.
“ Uh.. uh.. uh.. uh.. aduh Mas enak sekali.. aahh.. ” teriak Anggi lagi karena orgasme yg kedua.
Tapi kali ini saya tidak stop, karena
saya juga sudah merasakan denyutan yg memuncak di sepanjang batangku.
Dan dengan kecepatan penuh kupompa keluar masuk lubang Vag1na ketat itu.
Diiringi erangan yg semakin menjadi-jadi dari Anggi, akhirnya saya juga
mencapai klimaksnya.
Paginya karena hari Minggu, saya tidak
terlalu resah untuk bangun pagi. Apalagi saya sekarang sedang menginap
di “ A “ bersama Anggi. Waktu saya bangun kulihat jam di meja samping
tempat tidur, eh baru jam 8:00 pagi. Kepala masih nyut-nyutan, dan kamar
masih gelap sekali, tapi saya tetap bangun dan ke kamar mandi. Setelah
sikat gigi dan “ nyetor saham ”, saya langsung ke tempat tidur lagi dan
masuk ke balik selimut.
“ Emm, Mas kok pagi-pagi sudah bangun sih. Uuhh.. tangan kamu tuh dingin, jgn nempel-nempel dong! ” ucap Anggi protes.
Tapi tanpa menghiraukan protes Anggi,
saya tetap menempelkan badanku ke badan Anggi yg juga telanjang bulat.
Dari belakang kupeluk badannya yg padat berisi, dengan tangan kananku,
kuraba buah payudaranya yg menonjol. Saya memainkan jari-jariku di
sekitar putingnya yg terasa menonjol kecil. Kurasakan badan Anggi
menggeliat sedikit tapi kemudian diam kembali. Kulanjutkan lagi rabaanku
ke daerah perut menuju rambut-rambut halus di sekitar Vaginanya.
Perlahan-lahan kuusap-usap rambut-rambut itu, dan di balik rambutnya kuraba dan mainkan klitoris Anggi.
“ Emm, ehh, Mas, uhh, Mas, ya itu di situ enak, terus ya, ” ucap Anggi tiba-tiba.
Tanpa terasa, batangku mulai mengeras
lagi. Tidak pikir lama-lama langsung kutempelkan pinggulku ke pantat
Anggi. Terasa Kejantananku tepat di belahan pantat Anggi. Tanganku tetap
kumainkan di daerah Vag1nanya, dan saya bisa merasakan Vaginanya mulai
basah. Segera kuarahkan ujung batangku ke lubang Vagina Anggi.
“ Aghh.. ” erang Anggi saat ujung batangku agak dengan paksa menusuk ke liang Vag1nanya.
Kugenjot Kejantananku sampai akhirnya.
“ Akhh.. ” erang Anggi rupanya dia sudah sampai.
Anggi melepas Kejantananku dari lubang
Vaginanya, dan memintsaya untuk tidur terlentang. Lalu dengan perlahan
lagi, dia naik ke atas badanku dan mulai memasukkan Kejantananku yg
tadinya sudah hampir mencapai puncaknya. Anggi menghadap ke arahku,
sehingga terlihat wajahnyayg cantik serta buah payudaranya yg menonjol
besar. Pinggul Anggi meliuk-liuk menimbulkan rasa enak dan ngilu di
sepanjang dan ujung Kejantananku yg terjepit erat di antara Vagina
Anggi. Kuraih buah dada Anggi dan kuremas-remas.
“ Ohh, yes, yes, yah terus Mas, oouhh enaknya, ya.. ” teriak Anggi sambil menggeleng-gelengkan kepalanya secara membabi buta.
Rambutnya yg agak panjang terlihat
menyabet ke kiri dan ke kanan. dan tak lama kemudian kami pun mencapai
puncak secara bersamaan. Begitulah kisahku bersama Anggi, dan sejak saat
itu saya sering melakukan hu yg melelahkan sekaligus menyenangkan
hubungan sex bersama Anggi.
Halo Bosku ^^ Segera Daftarkan ID di www. SmsQQ .com Ada 4 Permainan Dalam 1 ID Bandar Q,Poker,Domino QQ,Bandar Poker www. SmsQQ .com Juga Menyediakan Promo Menarik Bonus Turn Over Terbesar Bonus Refferal Seumur Hidup Minimal deposit 10rb BBM :2AD05265 WA:+855968010699 Skype:smsqqcom@gmail.com Ditunggu Kehadirannya Bosku di www,SmsQQ,com
Halo Bosku ^^
BalasHapusSegera Daftarkan ID di www. SmsQQ .com
Ada 4 Permainan Dalam 1 ID
Bandar Q,Poker,Domino QQ,Bandar Poker
www. SmsQQ .com Juga Menyediakan Promo Menarik
Bonus Turn Over Terbesar
Bonus Refferal Seumur Hidup
Minimal deposit 10rb
BBM :2AD05265
WA:+855968010699
Skype:smsqqcom@gmail.com
Ditunggu Kehadirannya Bosku di www,SmsQQ,com